![]() |
| Scrap Jalan Adalah |
Pendahuluan
Istilah "Scrap Jalan Adalah" seringkali diasosiasikan dengan limbah atau barang bekas. Namun, dalam konteks konstruksi jalan, Scrap Jalan adalah material bekas bongkaran atau sisa pengerukan jalan aspal (aspal hotmix) dan beton yang masih memiliki nilai ekonomis tinggi dan dapat didaur ulang menjadi bahan baku konstruksi baru.
📝 Definisi dan Proses Scrap Jalan
Scrap jalan adalah produk dari proses renovasi atau perbaikan jalan. Material ini diperoleh melalui kegiatan pembongkaran atau pengelupasan (milling) lapisan permukaan jalan yang sudah rusak atau perlu diganti.
Nama Lain yang Sering Digunakan:
Aspal Recycled (AC/RC): Khusus untuk sisa aspal.
Limbah Aspal Bongkaran: Istilah umum yang merujuk pada material sisa.
Reclaimed Asphalt Pavement (RAP): Istilah teknis yang umum digunakan secara internasional, merujuk pada material aspal yang telah diangkat.
🧱 Jenis-Jenis Scrap Jalan
Scrap jalan umumnya dikategorikan berdasarkan material dominan dari lapisan yang dibongkar. Berikut adalah jenis-jenis scrap yang paling umum:
| Jenis Scrap | Asal Material Dominan | Kegunaan Utama Daur Ulang |
| Scrap Aspal (RAP) | Lapisan aspal hotmix (Campuran agregat dan aspal bitumen). | Campuran ulang aspal, material pengisi (filler), atau dasar perkerasan (lapisan base). |
| Scrap Beton | Bongkaran pelat beton jalan (misalnya di jalan tol atau jalur busway). | Agregat kasar untuk beton baru (RCA - Recycled Concrete Aggregate) atau material timbunan/sub-base. |
| Scrap Tanah/Pondasi | Material timbunan atau lapisan pondasi (sub-base) yang digali bersama dengan permukaan jalan. | Material urugan atau bahan perbaikan tanah. |
♻️ Mengapa Scrap Jalan Penting? (Manfaat Daur Ulang)
Penggunaan scrap jalan dalam proyek konstruksi modern memiliki banyak manfaat, menjadikannya solusi ideal:
Ekonomis: Harga material scrap jauh lebih rendah dibandingkan agregat baru, sehingga dapat menekan biaya proyek secara signifikan.
Lingkungan (Go Green): Mengurangi jumlah limbah konstruksi yang berakhir di tempat pembuangan akhir, serta mengurangi kebutuhan penambangan agregat alam.
Kualitas Material: Terutama untuk RAP, material aspal bitumen yang terkandung di dalamnya masih memiliki sifat pengikat yang dapat diaktifkan kembali melalui proses pemanasan.
Efisiensi Sumber Daya: Mempercepat ketersediaan material di lokasi proyek, terutama di area padat seperti Bekasi dan sekitarnya, karena material scrap sering kali berasal dari proyek lokal.
🚧 Aplikasi Scrap Jalan dalam Konstruksi
Scrap jalan, khususnya RAP dan Scrap Beton, dapat dimanfaatkan dalam berbagai tahapan proyek konstruksi:
Pembuatan Aspal Baru: RAP dicampur dengan sedikit aspal baru untuk menghasilkan hotmix yang kualitasnya setara dengan yang baru.
Lapisan Pondasi Bawah (Sub-Base): Scrap, terutama campuran aspal dan beton, digunakan sebagai lapisan pondasi yang kuat sebelum pengecoran atau pengaspalan akhir.
Pengerasan Jalan Desa/Lingkungan: Digunakan sebagai material pengeras dan penstabil untuk jalan yang tidak memerlukan spesifikasi beban berat.
Material Urugan: Scrap beton yang sudah dihancurkan menjadi agregat kasar sangat baik digunakan sebagai material urugan.
Dengan adanya fasilitas pengolahan yang modern, scrap jalan bukan lagi sekadar limbah, melainkan aset berharga yang mendukung pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan hemat biaya.
Apakah Anda ingin saya memberikan contoh perkiraan harga jual material scrap jalan di wilayah Bekasi?

